Pontianak, 31 Juli 2024
Pada hari Selasa, 30 Juli 2024 Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat mengadakan acara peluncuran batik seragam yang berlangsung melalui Zoom Meeting oleh Sekretaris Jendral Kementrian Agama Republik Indoesia M. Ali Ramdani. Acara ini dihadiri oleh seluruh Pegawai Kementerian Agama baik secara offline maupun online. Seluruh Satker yang ada di wilayah Provinsi Kalimantan Barat mengikuti kegitan Peluncuran ini.
MTs. Negeri 2 Pontianak sebagai salah satu satker dibawah naungan Kanwil Provinsi Kalimantan Barat juga mengikuti Peluncuran ini malaui Zoom Meeting yang bertempat di Ruang Guru pada hari selasa pukul 09.00, Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Madrasah dan seluruh Pegawai baik Guru maupun TU. Sebelum Mengikuti Zoom Meeting para Guru dan TU melakukan foto bersama dihalaman gedung MTs Negeri 2 Pontianak denga menggunakan seragam baru yang merupakan batik khas Kalimantan Barat yang menggambarkan budaya multi etnis yang ada di Kalimantan Barat yaitu perpaduan antara corak Tionghoa-Dayak-dan Melayu disingkat dengan “TIDAYU”. Batik Tidayu ini memadukan warna Hijau, kuning dan merah sedikit ada kombinasi warna putih. Penggunaan Seragam Batik adalah upaya melestarikan warisan budaya Indonesia, sekaligus memperkuat identitas melalui seragam yang unik dan bermakna. Batik yang digunakan sebagai seragam ini merupakan hasil karya perajin lokal dari Kalimantan Barat, dengan motif yang dirancang khusus untuk menggambarkan nilai-nilai budaya yang ada doi Provinsi Kalimantan Barat.
Sekretaris Jendral Kementrian Agama Republik Indoesia M. Ali Ramdani dalam sambutanya melalui Zoom Meeting mengingatkan kembali kepada seluruh Pegawai di Lingkungan kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat agar selalu memegang teguh 5 budaya kerja dalam melakukan tugas-tugasnya sebagai seorang ASN dilingkungan Kementerian Agama, karena Kementerian Agama ini adalah kementerian seluruh agama maka di daerah dan wilayah-wilayah tertentu, kementerian Agama hadir untuk seluruh komunitas masyarakat baik Tionghoa, Dayak maupun Melayu dan itu dilambangkan pada corak batik yang baru,” ujar M.Ali Ramdani.
Sejumlah guru dan TU MTs Negeri 2 Pontianak yang mengenakan seragam batik baru ini tampak antusias dan bangga. “Saya merasa lebih bersemangat mengajar dengan seragam batik ini. Selain nyaman, batik ini juga membuat kami merasa lebih dekat dengan budaya kita sendiri,” ungkap salah satu guru MTs Negeri 2 Pontianak
Peluncuran Seragam Batik baru ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara Pegawai Kementerian Agama dan masyarakat, serta menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap budaya lokal kepada generasi muda. (Nur Izzaturohmah)